Halaman

Selasa, 04 November 2014

Alasanku dulu, kenapa berada disini?

8 Bulan lalu....
Aku pekerja di sebuah perusahaan swasta di Jakarta, waktu itu posisiku cukup menyenangkan menjadi seorang HRD, aku juga bersyukur dengan penghasilan yang didapatkan. di kantor orang-orang memanggil aku dengan sebutan "Ibu" meski aku katanya sangat terlihat seperti anak baru lulus SMA heheee... dan saat itu aku masih berstatus single. Di Jakarta, kotanya pekerja, setiap pagi lalu lalang kendaraan yang berangkat menuju area perkantoran, jalanan macet dan sangat-sangat tidak menyenangkan, naik kendaraan apapun serba salah, kendaraan pribadi macetnya ga karuan, pake metro mini desak-desakan dan bau keringat, naik busway jembatan penyebrangannya panjaaaaang banget, naik ojeg tekoooor. untungnya aku udah ngekos deket dengan tempat aku bekerja. di sana aku sudah bekerja 1 setengah tahun, impian menjadi wanita karir emang kerasa banget waktu itu, pergi pagi pulang malam, weekend shoping, ngedate di cafe bergengsi #pamer, sibuk sana sibuk sini. nikmat? iyaa nimat yaa selama kita menikmatinya, selama saya single saya nikmat banget ngejalaninnya.
ada dua hal yang membuat saya termenung.
pertama, atasan saya selalu memajang foto anaknya di DP BBM yang sumpah super lucuuuuuuuu banget, gemes dan pengen banget melukin tu anak, setiap bertemu dia selalu menceritakan tentang keluguan anaknya dan menunjukan foto-foto anaknya. dalam hati "Ya Ampuuuun anak gw selucu itu ga yaaa? hhiiii.. pasti gw pelukin terus"
tapi sayang... sayaaaaang banget, anak selucu itu hanya bisa ketemu ibunya di malam hari itu pun saat ibunya lelah dan kalau anaknya masih melek. ya ampun aku jadi berpikir lagi. gimana kalo anakku yang lucuu, imut kaya ibunya ini juga harus bernasib sama, gimana kalau aku juga harus bernasib sama dengan atasanku ini? meninggalkan si anaknya di rumah dengan pembantu, padahal aku juga ingin melihat ia belajar mengenal kehidupan.
kedua, di kantor banyak sekali karyawannya sekitar hampir 500an, perempuannya juga banyak. aku lihat ada beberapa yang hamil, hamil gede. ampe yang 9 bulan pun masih kerja, aku tanya "kenapa g ambil cuti dari sekarang?" (cuti 3 bulan) dia bilang nanti saja setelah melahirkan diambil cuti 3 bulannya. yang 7-8 bulan juga ada, kayanya itu jalan udah beraaaaat banget. aku jadi iba dan merasa kasihan, ibu hamil harusnya jaga kandungan di rumah, istirahat, banyak ngaji, rutin senam, dll. dalam hati..aku g mau kaya gitu, apalagi setelah melahirkan beberapa bulan kemudian harus masuk kerja, bukannya g bersyukur yaaa tapi kasihan banget dede bayi yang masih kecil itu ditinggal dan pastinya si ibu juga masih pengen sama dede bayi terus.
dari sana aku puter otak, aku g akan selamanya single dan aku harus move dari zona ini, aku harus keluar kerja setelah menikah demi kehidupanku & babyku. apa yang membuat aku tetap productive tapi ga ninggalin rumah ketika sudah menikah. ini hasil pemikiranku:
A. Buka Loundry
B. Buat Lapangan Futsal
C. Beli Frenchise
Alhasil, bisnis gituan perlu modal and ga sesimple yang aku pikirkan, harus ada ini itulah. akhirnya aku lihat status adik kelasku tentang Oriflame, iseng2 aku coba daftar yang biayanya murah bingit cuman Rp.49.900 dengan niat mau belajar jualan biar gak gengsi dan biar tahu perhitungan laba dll.
akhirnya nyobalah order meski beli buat diri sendiri dlu, pas lihat jenjang karir dan bonus Oriflame jadi tambah penasaran, lho ko ada yang 4juta gitu bonusnya? waah mau dong. akhirnya aku tanya gimana caranya biar ke level 3%. dikasih tahulah sama adik kelasku ini tips tipsnya. Al-hasil dengan mengikuti dan nyontek cara-cara upline, kini di bulan November 2 minggu setelah hari pernikahan aku, aku bisa resign dari kantorku. Resignku ini bukan berarti tanpa alasan, resignku ini bukan pula tanpa peta, semua sudah aku petakan dari jauh-jauh hari. 8 bulan di oriflame dan aku resign, aku gak kehilangan penghasilanku karena penghasilan dikantor sudah diganti dengan penghasilan di Oriflame, bahkan di Oriflame bisa bertambah terus setiap bulannya, bahkan aku bisa kejar hadiah mobilnya dan jalan-jalan Gratis ke Luar Negeri. Aku kini benar-benar merasakan apa yang kata orang nikmatnya kebebasan waktu dan financial.
Siti Mae
Manager 15% Oriflame
FB: Siti Mae
BBM: 7CC3A0EA
085716099835